Bupati meminta kerjasama berbagai pihak untuk ikut mensosialisasikan new normal.
Elat (Uwat Reyaan), suaradamai.com – Jelang pemberlakuan fase new normal (kehidupan normal baru) Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara melaksanakan sosialisasi kebijakan tersebut di lima Kecamatan di Kei Besar.
New normal adalah cara hidup baru yang harus diperhatikan masyarakat dalam menghadapi penyebaran wabah virus corona 19. Kehidupan kembali seperti sedia kala namun masyarakat harus mengikuti dan membiasakan diri dengan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker setiap keluar rumah, mencuci tangan dan menjaga jarak.
“Kita siap melaksanakan protokol kesehatan, apakah kita siap menjaga jarak, kita siap pakai masker setiap hari, apakah kita siap cuci tangan setiap saat, kita siap atau tidak?” tanya Bupati dalam arahannya di pelataran Kantor Camat Utara Barat, Ohoi/Desa Uwat Reyaan, Selasa (2/6/2020).
“Demi menyelamatkan masyakat saya, dan apa bila belum siap menjalankan fase new normal, maka saya juga belum bisa menizinkan perhubungan membuka Bandara Karel Satsuitubun dan Pelabuhan Tual,” tambah Bupati.
Bupati mengajak para camat, penjabat dan kepala ohoi beserta staf dan perangkatnya, BSO dan BPO untuk saling bekerja sama dalam satu tim guna menjelaskan kepada masyarakat tentang pelaksanaan new normal.
“Kita siap atau belum melakukan ini (new normal), Pak camat, dan kepala ohoi, penjabat, BSO, BPO, perangkat ohoi, (mari) kita kerja sama, tim work bersatu, untuk menyampaikan kepada masyarakat tentang kesadaran ini. Mari kita lakukan. Kalau tidak, kita akan susah,” jelas Bupati.
Untuk diketahui, kegiatan serupa juga telah dilaksanakan di enam Kecamatan di Kei Kecil dengan melibatkan dinas terkait yakni, Dinas Kesehatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial.
Camat Kei Besar Utara Barat Candra Namsa berterima kasih kepada Bupati atas perhatian dan komitmennya untuk tetap menjaga masyarakat Bumi Larvul Ngabal terhindar dari ancaman penyebaran virus corona. Ia juga berharap agar masyarakat tetap tenang dan menjalankan protokol kesehatan.
Editor: Labes Remetwa
Masyarakat diharapkan patuh protokol kesehatan.