Kegiatan Yubelium akan berlangsung selama tiga tahun
Ambon, suaradamai.com – Keuskupan Amboina menyambut Tahun Yubelium Ordinari 2025 dengan semangat pertobatan dan pengharapan, seiring persiapan menuju perayaan Yubelium Keuskupan ke-125 pada tahun 2027. Dalam konferensi pers yang digelar, Mgr. Seno Ngutra, Uskup Keuskupan Amboina, menjelaskan makna, tujuan, serta rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan selama tiga tahun mendatang.
Makna dan Dasar Tahun Yubelium
Tahun Yubelium, yang berarti tahun kudus, merupakan momentum penting bagi umat Katolik untuk memperoleh indulgensi penuh melalui pertobatan, amal kasih, dan pengampunan. Tradisi ini berakar dari Tahun Yobel bangsa Yahudi, seperti tercantum dalam Imamat 25:10 dan Yesaya 61:1-2, yang menandai pembebasan dan pembaruan hubungan dengan Tuhan. Gereja Katolik sendiri pertama kali merayakan Tahun Yubelium pada 1300 atas prakarsa Paus Bonifasius VIII dan menetapkannya sebagai tradisi setiap 25 tahun.

Tahun Yubelium Ordinari 2025, yang dimulai sejak 24 Desember 2024 dan berakhir pada 6 Januari 2026, mengusung tema “Peziarah Pengharapan” (Pilgrims of Hope), sebagaimana tertuang dalam Bulla Paus Fransiskus Spes Non Confundit. Tema ini mengajak umat untuk memperkuat harapan dalam Kristus, Sang Pintu Keselamatan.
Yubelium Keuskupan Amboina ke-125
Selain merayakan Yubelium Ordinari, Keuskupan Amboina juga bersiap menyongsong Yubelium ke-125 pada 2027. Perayaan ini menandai 125 tahun berdirinya Keuskupan Amboina sejak penetapan Prefektur Apostolik Nugini Belanda pada 22 Desember 1902. Mgr. Zeno Ngutra menetapkan tahun tersebut sebagai tahun sakral bagi seluruh umat Katolik di wilayah keuskupan. Perayaan ini juga bertepatan dengan HUT Episkopal ke-5 Mgr. Zeno Ngutra.
Mengusung tema “Gereja Keuskupan Amboina Berziarah dalam Pengharapan Menuju Gereja Mandiri”, rangkaian kegiatan akan terhubung dengan visi Keuskupan: “Menuju Keuskupan Amboina Yang Mandiri” dan misi: “Terwujudnya Gereja Keuskupan Amboina Yang Mandiri Di Tahun 2043.”
Rangkaian Kegiatan Tiga Tahun
Kegiatan Yubelium akan berlangsung selama tiga tahun:
- Tahun Pertama (2025): Kunjungan ke Porta Sancta, ziarah ke tempat-tempat suci di wilayah keuskupan, dan kegiatan karitatif.
- Tahun Kedua (2026): Fokus pada karya amal kasih, kompetisi, dan persiapan menuju Yubelium ke-125.
- Tahun Ketiga (2027): Pengembangan iman, kompetisi-kompetisi, serta puncak perayaan Yubelium Keuskupan.
Seluruh kegiatan akan diselenggarakan di berbagai wilayah kevikepan, dengan penyesuaian waktu oleh panitia lokal. Struktur kepanitiaan melibatkan Panitia Inti di tingkat keuskupan, Tim Pengarah dari kalangan imam, dan panitia pelaksana di setiap kevikepan.
Tujuan Pelaksanaan
Perayaan Yubelium ini bertujuan untuk:
- Meningkatkan iman umat melalui pertobatan, doa, ziarah, dan penghayatan hidup kudus.
- Mendorong tindakan belas kasih dan kegiatan karitatif.
- Membangun kesadaran sejarah Keuskupan Amboina.
- Mempererat solidaritas, persaudaraan, dan militansi iman di tengah umat.
Dengan semangat Duc in Altum yang diusung Mgr. Zeno Ngutra, Keuskupan Amboina berharap seluruh umat berpartisipasi aktif dalam peziarahan iman ini, menapaki jalan pengharapan menuju Gereja yang mandiri dan penuh kasih.
KOMENTAR TERBARU