Sekda melantik Sayuti Fakaubun sebagai Kepala Ohoi Maar definitif periode 2021-2027.
Langgur, suaradamai.com – Sekretaris Daerah Kabupatenn Maluku Tenggara (Malra) Ahmad Yani Rahawarin diamanatkan Bupati M. Thaher Hanubun untuk melantik Kepala Ohoi (desa) Maar di Ohoi Danar, Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan, Kamis (20/5/2021).
Sekda melantik Sayuti Fakaubun sebagai Kepala Ohoi Maar definitif periode 2021-2027.
Bupati dalam sambutan yang disampaikan Sekda mengatakan, pelantikan dan pengangkatan Sayuti Fakaubun sebagai Kepala Ohoi Maar telah melalui proses panjang.
“Baik dari aspek administrasi, tatanan adat maupun dengan pertimbangan teknis lainnya,” kata Thaher.
Thaher mengaku, dalam rangkaian proses tersebut terdapat perbedaan pandangan dan pendapat. Namun, semuanya dapat diselesaikan dengan baik.
“Perbedaan itu bukanlah sarana pemecah hidup kekeluargaan dan bermasyarakat. Namun merupakan cermin dari kehidupan ohoi yang dinamis dan harmonis guna mewujudkan kemajuan ohoi itu sendiri,” ungkap Thaher.
Selain itu, ada lima catatan penting yang dititipkan bupati kepada Sayuti Fakaubun saat nantinya menjalankan tugas sebagai kepala ohoi.
Pertama, dalam pengelolaan anggaran pendapatan belanja ohoi, harus mengedepankan asas transparansi guna menghindari prasangka dan kecurigaan masyarakat ohoi.
Kedua, dalam proses perencanaan pembangunan di ohoi dalam hal penyusunan RKP, Penyusunan APBO, penetapan APBO dan Pertanggung Jawaban APBO agar tepat waktu dan melibatkan seluruh masyarakat.
Ketiga, dalam hal Reposisi dan Reorganisasi perangkat ohoi, tentunya menyesuaikan dengan ketentuan yang berlaku dan tetap menjaga keharmonisan dan kerukunan antar masyarakat ohoi secara menyeluruh.
Keempat, suasana kamtibmas di tingkat ohoi agar dijaga dengan baik termasuk tetap menjaga protokeler kesehatan selama masa pandemi covid 19.
Kelima, diharapkan agar mendukung kinerja dinas teknis dalam hal permintaan data dan administrasi lainnya, agar tanggap dan cepat guna menunjang kelancaran pelayanan.
“Saya berharap kita semua mendukung proses kepala ohoi definitif di Kabupaten Maluku Tenggara. Kiranya terbangun sinergitas antara raja, camat, BSO, keluarga turunan, orang kay dan soa, sehingga harapan kita Malra memiliki 190 kepala ohoi definitif dapat terwujud,” tandas Thaher.
Editor: Labes Remetwa
KOMENTAR TERBARU