Marak Penembak Misterius, Legislator Maluku Minta TNI-Polri Tingkatkan Keamanan

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Peningkatan keamanan perlu dilakukan agar stabilitas Kamtibmas di Maluku tetap aman, kondusif dan terjaga.


Ambon, suaradamai.com – Marak Penembak Misterius (Petrus) di Maluku, memicu kekhawatiran warga dalam beraktivitas sehari-hari.

Beberapa waktu lalu penembakan oleh Petrus terjadi di kawasan hutan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, pada Jumat (1/4/2022).

Penembakan tersebut berlokasi di Hutan Rual-Rual, Dusun Nama’a, Negeri Pelauw, menyebabkan satu warga meninggal dunia, diketahui bernama Ibrahim Sangadji (47).

Korban meninggal diduga ditembak menggunakan Senjata Api (Senpi). Namun, belum dapat dipastikan senjata api rakitan atau organik. Korban meninggal dengan luka tembak pada bagian bawah rusuk kiri tembus ke punggung bagian belakang sebelah kanan.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi I DPRD Maluku Jantje Wenno meminta, aparat Polri dan TNI harus segera meningkatkan peran intelijen serta melibatkan masyarakat sebagai informan terkait kelompok yang bermain dengan tujuan memprovokasi masyarakat.

“Peristiwa yang terjadi bukan hanya sekali, dan mulai marak terjadi, oleh karena itu swiping atas kepemilikan senjata api (senpi) harus ditingkatkan oleh aparat keamanan,”

“Aparat keamanan harus segera melaksanakan swiping senjata api di desa-desa yang dicurigai masih menyimpan senjata api di Pulau Haruku,” ujar Weno.

Hal ini, kata Weno, dilakukan agar stabilitas keamanan di Maluku tetap aman, kondusif dan terjaga.

Editor: Labes Remetwa


Baca juga:

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ronald Tethool

Sosok inspiratif yang berhasil memajukan pariwisata Ngurbloat, Kepulauan Kei, Maluku.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

KOMENTAR TERBARU