Aksi pemalangan itu merupakan bentuk protes terhadap blokade kawasan sekitar Kantor KPU dan Bawaslu Maluku Tenggara oleh aparat keamanan.
Langgur, suaradamai.com – Ratusan warga yang tergabung dalam masa aksi demonstrasi yang ditujukan kepada KPU Maluku Tenggara, memblokade sejumlah ruas jalan dalam Kota Langgur, Selasa (3/12/2024).
Aksi pemalangan itu merupakan bentuk protes terhadap blokade kawasan sekitar Kantor KPU dan Bawaslu Maluku Tenggara oleh aparat keamanan.
Masa sebelumnya meminta aparat keamanan untuk membuka kawat duri yang dipasang mengelilingi kawasan dua kantor penyelenggara Pemilu itu. Sehingga mereka dapat menyampaikan aspirasi langsung di depan Kantor KPU.
Namun, aksi yang berlangsung sekitar tiga jam itu tidak mendapat titik temu. Lantas masa kemudian pulang, berjalan kaki dari titik aksi hingga ke Jln. Jenderal Sudirman, Kompleks Lampu Merah Ohoijang.
Sepanjang perjalanan sekitar 600 m itu, masa aksi menutup jalan-jalan dengan apa saja yang mereka temui. Tiang-tiang tanda rambu lalu lintas dan meja-meja pelaku UMKM juga digunakan untuk menutup jalan.
Tiba di depan Kompleks Lampu Merah Ohoijang, masa menutup ruas jalan tersebut dengan kayu, batu, dan ban-ban yang dibakar.
Sebagai informasi, masa aksi yang merupakan pendukung Pasangan Calon Bupati – Wakil Bupati Malra Martinus Sergius Ulukyanan dan Ahmad Yani Rahawarin itu, ingin menyampaikan aspirasi depan Kantor KPU Malra.
Mereka menuntut KPU segera melakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) berdasarkan rekomendasi yang telah dikeluarkan.
Hingga berita ini terbit, jalan masih diblokir.
Editor: Labes Remetwa