Kepala Stasiun Geofisika Saumlaki, mengatakan pihaknya belum menerima laporan munculnya lumpur tersebut. Namun dirinya akan menindaklanjutinya. Mengingat hal itu harus diteliti secara keilmuan.
Saumlaki, Suradamai.com – Pasca Gempa Bumi Tektonik Magnitudo 7,9 yang mengguncang Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) pada Selasa (10/1) subuh pukul 02.47 WIT. Terjadi fenomena kemunculan bongkaran lumpur yang terlihat seperti sebuah pulau kecil baru di wilayah laut Desa Teneman, Kecamatan Wuarlabobar.
Fenomena tersebut dibenarkan Camat Wuarlabobar Aleka Sianressy, bahwa kemunculan lumpur dari dasar laut pasca gempa telah terjadi di permukaan laut pada Desa Teneman. Hal ini menjadi ramai diperbincangkan, lantaran di-posting pada group-group WhatsApp setelah gempa. Mereka mempertanyakan fenomena ini apakah ada kaitannya dengan gempa 7,9 M.
Kepala Stasiun Geofisika Saumlaki, mengatakan pihaknya belum menerima laporan munculnya lumpur tersebut. Namun dirinya akan menindaklanjutinya. Mengingat hal itu harus diteliti secara keilmuan.
Ditambahkan Penjabat Bupati Daniel Edward Indey, bahwa peristiwa ini akan dikaju lebih lanjut oleh LIPI maupun lembaga lain, dan apabila telah ada kepastian, maka akan ditindalanjuti
Baca juga: