Rumra berharap, melalui penggunaan aplikasi ini kinerja aparatur bisa meningkat dan lebih optimal dalam mencapai target organisasi, serta mendukung upaya penghematan kertas.
Tual, suaradamai.com – Pemerintah Kota Tual, Maluku, mulai menerapkan pengelolaan arsip dan tata kelola pemerintahan berbasis elektronik melalui aplikasi Srikandi atau Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi.
Penggunaan aplikasi tersebut secara resmi ditandai dengan acara sosialisasi penyelenggaraan Sistem Informasi Kearsipan (SIKN) dan Jaringan Informasi Kearsipan (JIKN), serta peluncuran aplikasi Srikandi oleh Wakil Wali Kota Tual Amir Rumra, di Aula Balai Kota setempat, Kamis (12/6/2025).
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Perpusip) Kota Tual Moksen Renwarin dalam laporannya menjelaskan, SIKN dan JIKN adalah sistem kearsipan nasional yang dikelola oleh Lembaga Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).
“SIKN merupakan aplikasi yang digunakan untuk memasukkan informasi kearsipan. Sedangkan JIKN adalah website yang digunakan untuk menampilkan informasi,” tambah Renwarin.
Sementara itu, Srikandi, lanjut Renwarin, merupakan aplikasi yang diluncurkan pemerintah sebagai aplikasi umum bidang kearsipan. Aplikasi ini dirancang untuk mendukung pengelolaan arsip dan tata kelola pemerintahan berbasis elektronik.
“Aplikasi ini bertujuan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel,” imbuh Renwarin.
Dalam kegiatan di Aula Balai Kota, Dinas Perpusip Tual melibatkan 60 peserta, yang terdiri atas 35 admin Srikandi dari unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan 25 pengelola kearsipan di tingkat sekolah hingga perguruan tinggi, serta perpustakaan desa dan Taman Baca Kota Tual.
“Harapan kami, setelah kegiatan ini dapat dilakukan sosialisasi berkelanjutan terkait SIKN dan JIKN serta penggunaan aplikasi Srikandi, melakukan Bimtek secara berkala untuk meningkatkan kemampuan pengguna, dan melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala,” ujar Renwarin.
Dalam kesempatan itu, Wakil Wali Kota Tual Amir Rumra berharap, melalui penggunaan aplikasi ini dapat mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan transparan, melalui pengelolaan arsip yang otentik dan terpercaya.
Ia pun berharap kinerja aparatur bisa meningkat dan lebih optimal dalam mencapai target organisasi serta mendukung upaya penghematan kertas.
Editor: Labes Remetwa
KOMENTAR TERBARU