Kita tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah dan tim gugus untuk melakukan sosialisasi.
Langgur, suaradamai.com – Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Maluku Tenggara Johanis Bosko Rahawarin meminta para anggota dewan ikut melakukan sosialisasi tentang Corona Virus Disease atau Covid-19 ke masyarakat.
“Jangan hanya pemerintah daerah saja, kita harus turun ke dapil masing-masing memberikan pemahaman kepada masyarakat,” ujar Bosko saat rapat koordinasi DPRD Malra dengan Pemkab dan Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Malra di Ruang Sidang Utama DPRD, Senin (30/3/2020).
Hal ini disampaikan oleh Rahawarin karena menyadari keterbatasan pemerintah dan tim gugus. Sehingga perlu kerja sama semua pihak untuk memerangi virus mematikan ini.
Tuntutan untuk sosialisasi yang lebih intensif juga disampaikan oleh anggota DPRD Malra Antonius Renyaan dan Benedict Fadly Reyaan.
Antonius meminta agar frekuensi sosialisasi harus ditingkatkan agar benar-benar membuat masyarakat sadar.
Kesadaran masyarakat ini djuga disorot oleh Fadly. Menurut Fadly, Desa Kolser – tempat tinggalnya – yang masuk area Kota Langgur saja masih terdapat warga yang tidak taat anjuran pemerintah.
Untuk itu, ia mengimbau agar semua pihak terlibat melakukan sosialisasi, terutama melalui tokoh-tokoh agama.
Reporter: Robert Remetwa/ Penulis: Labes Remetwa/ Editor: Labes Remetwa
Sosialisasi harus dilakukan semua pihak dalam memerangi Covid-19 di Maluku Tenggara.