Sadali Gelar Gala Dinner Dengan Peserta Internasional Conference Irsa Ke-19

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ambon, Suaradamai.com – Penjabat Gubernur Maluku Ir. Sadali Ie, M.Si., IPU, menggelar Gala Dinner dengan Peserta International Conference Indonesian Regional Science Assosiation (IRSA) ke-19, di Kediaman Sekretaris Daerah Maluku, Senin (15/7/2024) malam.

Hadir pada kesempatan itu Konsul Jenderal Australia di Makassar Todd Dias beserta rombongan, Rektor Universitas Pattimura, Presiden IRSA dan jajaran, Akademisi Cornel University, Penjabat Walikota Ambon, Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Maluku beserta Asisten dan Pimpinan OPD terkait Provinsi Maluku, Tim dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, dan peserta Conference .

Sadali atas nama Pemerintah Provinsi Maluku, mengucapkan selamat datang di Kota Ambon Manise, kepada Konsul Jenderal Australia di Makassar, beserta seluruh narasumber dan partisipan.

“Kami juga menyambut gembira, dilaksanakannya kegiatan ini dan menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada semua pihak yang telah menginisiasi kegiatan yang sangat penting ini,” ujar Sadali.

Pada kesempatan itu dirinya turut menjelaskan kondisi geografis Provinsi Maluku, yang turut dikaruniai berbagai potensi ekonomi kelautan yang kaya, dan membutuhkan pendekatan pembangunan yang berorientasi kemaritiman.

“Kami berharap melalui Forum Ilmiah ini, dapat melahirkan berbagai gagasan konseptual yang akan emmberi kontribusi bagi pembangunan kemaritiman di Maluku,” harap Penjabat Gubernur Maluku.

Ia mengajak, untuk semua pihak saling bekerjasama, guna mengatasi berbagai permasalahan yang selama ini menghambat proses pembangunan di wilayah kepulauan.

“Sebab pembangunan di wilayah kepulauan membutuhkan pendekatan khusus yang sesuai dengan kebutuhan wilayah dan karakteristik sosial masyarakat pesisir, mengingat komunitas masyarakat Maluku, yang teragregasi berdasarkan teritorial Pulau,” tambahnya.

Ia mengatakan Provinsi Maluku tentunya memerlukan inovasi teknologi tepat guna, untuk bisa menjawab berbagai kebutuhan pembangunan masyarakat kepulauan.

“Sebab satu hal yang menjadi keresahan selama ini adalah bagaimana membangun konektivitas antar pulau dan antar wilayah dengan sistem transportasi modern yang murah dan terjangkau oelh masyarakat di Maluku,” jelasnya.

Pihaknya menyebut pendekatan ini, sebagai Pendekatan Berbasis Gugus Pulau, yang harus dilaksanakan secara terpadu, efektif, dan efisien.

“Di sisi yang lain, kita juga memerlukan penguatan regulasi dan kebijakan Nasional, untuk mendorong alokasi Sumber Daya Pembangunan ke Daerah-Daerah Kepulauan seperti Provinsi Maluku,” ungkap Sadali.

Sebab ujarnya, daerah kepulauan adalah Poros Pembangunan Maritim Indonesia, yang saat ini terus digalakkan oleh Presiden Joko Widodo.

“Dalam forum ini juga dihadiri Konsul Jenderal Australia di Makassar, kami tentu berharap agar dapat meningkatkan kerjasama dengan Pemerintah Australia, terutama dalam kegiatan investasi guna mengeksplorasi berbagai potensi ekonomi kelautan, yang masih sangat terbuka di Maluku,” pinta Sadali,

Sebelum menutup sambutannya, Sadali juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Australia atas dukungannya kepada Maluku selama ini, dan berharap akan terus dikembangkan di waktu mendatang, dengan berbagai potensi kerjasama di bidang Pendidikan dan Pelatihan, serta Pembangunan Sumber Daya Manusia yang saat ini menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Maluku. (Diskominfo Maluku)

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ronald Tethool

Sosok inspiratif yang berhasil memajukan pariwisata Ngurbloat, Kepulauan Kei, Maluku.

- Advertisment -

KOMENTAR TERBARU