Temui Deputi Kemen Marves, Walikota Tual Siapkan Ekspor Ikan September Mendatang

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

“Pertemuan tadi terkait persiapan kunjungan menko marves bulan September, karena itu kita tatap muka tadi untuk membicarakan tentang kesiapan itu, kewajiban pemkot apa saja, supaya saat datang dengan beberapa menteri terkait, kita sudah siap,” ujar Adam.


Tual, suaradamai.com – Jelang kedatangan Menteri Maritim dan Investasi pada september 2021 mendatang, Pemerintah Kota Tual dan Deputi Kementerian Marves melakukan tatap muka di Kator Walikota, Senin (23/08/21).

Walikota Tual, Adam Rahayaan saat ditemui usai melakukan pertemuan mengatakan, selain pertemuan tersebut, pihaknya sudah lebih dulu mengekspos informasi terkait kegiatan ekspor langsung dari Tual, lewat berbagai media kepada masyarakat.

“Pertemuan tadi terkait persiapan kunjungan menko marves bulan September, karena itu kita tatap muka tadi untuk membicarakan tentang kesiapan itu, kewajiban pemkot apa saja, supaya saat datang dengan beberapa menteri terkait, kita sudah siap,” ujar Adam.

Yang jelas kita sudah membuka kesempatan, kata dia, baik melalui rri tual maupun media lainnya, informasi yang kami sampaikan baik formal maupun informal kepada masyarakat.

Sementara itu pada kesempatan yang sama Deputi Kementerian Maritim dan Investasi, Sapri Burhanuddin mengatakan, sangat penting mempersiapkan segala sesuatu sebelum pelaksanaan ekspor, agar bisa maksimal dan kontinyu.

“Tual sebagai salah satu pelabuhan ekspor langsung hasil perikanan, sumber daya ikan, kalau kita lihat kan kesiapan mulai dari pelabuhan secara fisik, maupun sistem yang ada sudah jadi kan, mulai dari perhubungan laut, bea cukai, pengawasan, semuanya sudah siap, sekarang tinggal kita cari ikannya, ikannya belum memenuhi kuota untuk di ekspor, ya kan harus ada kapalnya dulu, kapalnya sedang kami proses dan jika sudah bisa beroperasi semuanya, maka kita sudah bisa memulai proses ekspor, kota Tual akan bisa kembali seperti masa kejayaan 10 tahun lalu.”

Burhanudin optimis jika secara keseluruhan persiapan sudah matang maka kota Tual bisa berjaya kembali seperti 10 tahun lalu sebelum adanya peraturan moratorium yang membuat produksi lumbung ikan Maluku khususnya di kota Tual mati suri.

Editor: Petter Letsoin


Baca juga:

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ronald Tethool

Sosok inspiratif yang berhasil memajukan pariwisata Ngurbloat, Kepulauan Kei, Maluku.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

KOMENTAR TERBARU