Langgur, suaradamai.com – Setelah Tim Verifikator Penilaian Pasar Aman Berbasis Komunitas Tingkat Nasional Tahun 2023 meninjau pasar Langgur Merasa puas dengan kondisi pasar yang ada di Kabupaten Maluku Tenggara ini.
Faktanya kunjungan tim verifikasi gabungan BPOM Nasional dan Tim Kementerian Perikanan dan Kelautan mengakui Pasar Langgur layak untuk masuk nominasi pasar aman nasional.
Fakta itu di katakan oleh Ketua Tim Verifikasi uji kelayakan pasar aman nasional dari Kementerian Perikanan dan Kelautan Alexander kepada awak media, Selasa (4/4/2023).
“Saya sangat mengakui kelayakan pasar Langgur dan mengapresiasi kinerja Pemerintah daerah setempat.” ungkapnya.
Dikatakannnya, dalam penilaian itu sendiri ada berbagai kriteria yang masuk dalam nominasi penilaian, salah satu indikator adalah menyangkut selokan/got, dimana ada penyangga guna menahan sumbatan air, agar tidak berbau dengan adanya ktriteria ini menunjukan bahwa kesadaran masyarakat akan kesehatan sudah ada.
Untuk pasokan sayur ucap Alex, setiap pasokan sayur yang di jual oleh para pedagang pada pasar sayur semuanya di pastikan terbebas dari bahan pengawet, atau bahan kimia karena sudah diperiksa kelayakanya oleh Kepala Dinas Pertanian.
Pihaknya juga menegaskan,dengan adanya indikator ini menjadi penilaian tim guna menjadi reverensi di Jakarta dan terpenting adalah pasar Langgur memang layak masuk sebagai “pasar pangan aman nasional” bukan lagi mewakili Maluku tetapi mewakili Indonesia Timur.
Secara pribadi pihaknya menilai ada komitmen besar dari seorang pemimpin yaitu Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun serta dukungan dari seluruh OPD dalam lingkup Pemda Malra sendiri.
“Secara pribadi dan atas nama tim saya meminta masyarakat Langgur agar tetap menjaga dan memelihara kebersihan pasar, sehingga lingkungan pasar tetap terjaga.” pintanya.
“kami tim merasa sangat puas dengan kedaaan Pasar Langgur ini pasalnya kebersihan pasar terlihat kasat mata kurangnya lalat dan selokan yang bersih, itu menandakan bahwa komitmen masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan pasar serta kedepan tidak ada lagi yang menjual dagangganya di lantai, jika kekurangan meja segera sampaikan pada dinas terkait.” sambung imbauannya.
Labih jau Alex katakan,Pasar Langgur telah memenuhi syarat dalam 7 indikator penilaian yang mana dalam penerapan sistim bukan hanya pada dagangan saja ada kesadaran manusianya.
“Untuk itu atas nama tim sangat merasa puas terhadap keberadaan pasar Langgur ini. Dan dari hasil penilaian ini akan di sampaikan sebagai bahan kajian dan penilaian di jakarta.
Perlu diketahui Tim Penilaian yang berasal dari pusat yakni mewakili Kepala BPOM RI Ibu Chiyntia Dewi N.S,Stp Pengawas Farmasi dan makanan ahli pertama, M.S.Aleksander E.Luankali,M.Sc Pejabat Fungsional Pembina Mutu Ahli Madya Direktorat Pemasaran Kementrian Kelautan dan perikanan.Hermanto,S.Si Apt,MPPM Kepala BPOM Ambon bersama Dinas.
Baca juga: