Pemkab Malra memastikan pelaku perjalanan sehat sebelum dipulangkan.
Langgur, suaradamai.com – Sebanyak delapan pelaku perjalanan asal Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) yang terdiri dari enam orang dewasa dan dua balita telah dipulangkan pagi tadi, Jumat (17/4/2020) dengan menumpangi maskapai Wings Air dari Bandara Karel Sadsuitubun Langgur.
“Para pelaku perjalanan ini awalnya ingin melaksanakan keberangkatan pertama ke daerah asal, namun karena KKT telah melakukan lockdown maka Pemkab Malra mengambil keputusan untuk dikarantina di Hotel Langgur,” ungkap dr. Ketty Notanubun di Kantor Bupati Malra.
Saat diperiksa, satu orang dewasa mengalami gangguan pada bagian kepala sehingga mengalami pendarahan. Menurut dr. Ketty, pihaknya sempat melakukan pengobatan selama dua kali di Rumah Sakit Hati Kudus Langgur (RSHK) kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karel Sadsuitubun Langgur.
Setelah semua pelaku perjalanan mengikuti proses karantina selama 14 hari, Tim Gustu Covid-19 Malra dihubungi oleh Pemkab KKT untuk memulangkan warganya. Biaya perjalanan ditanggung oleh Pemkab KKT.
dr. Ketty yang juga adalah juru tim Gustu, menambahkan bahwa pihaknya bersama tim, Kadis Perhubungan Malra, Bupati Malra, dan Dandim 1503 Tual mengantarkan delapan pelaku perjalanan ke bandara.
Ada kendala saat check in (laporan keberangkatan) di Bandara. Barang bawaan para pelaku perjalanan melebihi standar atau over bagasi.
Dalam kondisi bingung, Bupati Malra mengambil jalan keluar untuk menanggung biaya bagasi semua pelaku perjalanan.
Sebelum diberangkatkan, kedepalan pelaku perjalanan ini sudah diperiksa oleh tim medis – hasilnya sehat.
Editor: Labes Remetwa
Semua pelaku perjalanan dipulangkan dalam kondisi sehat.