Pelaksanaan UNBK sempat mengalami kendala karena lampu padam pada hari pertama.
Ambon, suaradamai.com – Memasuki hari kedua, pelaksanaan UNBK di SMK Kesehatan Nusaniwe Ambon berjalan lancar, meski sempat mengalami kendala karena lampu padam pada hari pertama.
“Lampu sempat padam pada hari pertama, tetapi hanya sampai 15 menit dan masih bisa diatasi,” kata Kepala SMK Kesehatan Nusaniwe Ambon, Marthen Dapa Ate kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (17/3/20).
Ia mengatakan, siswa pada sekolah dipimpinnya akan mengikuti UNBK selama empat hari sejak 16-19 Maret 2020.
Mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan Teori Kejuruan.
“Jumlah peserta ujian sebanyak 81 siswa. Mereka ujian dibagi 3 sesi yaitu sesi pertama 27 peserta, sesi kedua 27 peserta, dan sesi ketiga 27 peserta,” rincinya.
81 peserta UNBK SMK Kesehatan Nusaniwe merupakan siswa dari dua jurusan yaitu Keperawatan dan Analisis Kesehatan.
Disentil soal kesiapan sekolah dan siswa, Marthen mengaku, para siswa sudah cukup siap untuk mengikuti UNBK karena telah mengikuti pemantapan, terutama untuk mata pelajaran ujian nasional.
“Pihak sekolah sudah melaksanakan persiapan untuk UNBK, terutama kami lihat para siswa sudah cukup siap. Dan kami juga sudah melakukan pemantapan mata pelajaran ujian nasional dari bulan Januari hingga kamis kemarin (Maret) sebelum ujian nasional,” tuturnya. (cintiasamangun/tarsissarkol)