Dewan Rat Bersama Bupati Bahas Tiga Masalah Pemerintahan Adat

Ikuti suaradamai.com di

Bupati menanggapi positif masukan dari dewan raja.


Langgur, suaradamai.com – Dewan Rat Ursiuw Lor Lim Kepulauan Kei bersama Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara membahas tiga masalah pemerintahan adat di Kantor Bupati, Selasa (21/4/2020).

Ketua Dewan Adat yang juga adalah Rat Tubav Yamlim, Abdul Hamid Rahayaan, memimpin para raja di Kei menyampaikan sejumlah masukan kepada Bupati, para staf ahli, dan para camat antara lain terkait percepatan pelantikan kepala ohoi, pemberian rekomendasi, dan koordinasi antara Rat dengan Camat.

Rahayaan mengatakan bahwa Bupati menanggapi positif masukan dari dewan raja.

Terkait calon kepala ohoi yang sudah dikukuhkan secara adat oleh Rat, Pemkab Malra dan Dewan Raja sudah bersepakat untuk secepatnya ada pelantikan kepala ohoi definitif oleh pemerintah.

Baca juga: Komisi I DPRD Malra Ungkap Kekosongan Pengaturan Rekomendasi bagi Calon Kepala Ohoi

Selanjutnya belajar dari permasalahan di Ratschaap Ub Ohoi Fak yang belum ada raja, maka semua persoalan yang berhubungan dengan rekomendasi bagi calon kepala ohoi diserahkan kepada pimpinan lor masing-masing – Ur Siuw ke Danar sedangkan Lorlim ke Fer.

Kemudian terkait masalah kordinasi antara Camat dan Raja diperlukan komunikasi yang intensif agar tidak terjadinya kericuan di ohoi-ohoi.

Editor: Labes Remetwa


Tiga pembahasan di antaranya percepatan pelantikan kepala ohoi, pemberian rekomendasi, dan koordinasi antara Rat dengan Camat.

Ikuti suaradamai.com di

Ronald Tethool

Sosok inspiratif yang berhasil memajukan pariwisata Ngurbloat, Kepulauan Kei, Maluku.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

KOMENTAR TERBARU