Tekan Inflasi, Pemkot Tual Wacanakan “Borong Pasar” Hingga Buka “Pasar Murah” Harian

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pj. Wali Kota Tual A. Yani Renuat terus mencari cara untuk menekan inflasi di Kota Tual, Maluku.


Tual, suaradamai.com – Pj. Wali Kota Tual A. Yani Renuat terus mencari cara untuk menekan inflasi di Kota Tual, Maluku. Mulai dari menggelar rapat rutin, studi ke daerah lain, membawa ASN langsung belanja ke pasar, hingga mewacanakan berbagai kebijakan lain.

Teranyar, Pj. Wali Kota yang aktif sejak 1 November 2023 lalu itu mewacanakan untuk memborong komoditi penyumbang inflasi di pasar-pasar di daerah yang dipimpinnya.

Ia juga menginstruksikan kepada Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Tual untuk terus memantau harga barang di pasar. 

“Saya minta Tim TPID untuk cek harga barang di Pasar. Kalau ada komoditi yang naik, lapor ke saya biar kita intervensi anggaran lalu borong saja dan jual kembali ke masyarakat dengan harga murah,” kata Renuat saat rapat di Pendopo Yarler Tual, Jumat (12/1/2024).

Tidak hanya itu, Renuat juga berencana membuka pasar murah setiap hari. Komoditi pasar murah berasal dari barang yang diborong di pasar tadi.

“Bila perlu kita buka pasar murah setiap hari … Saya malu kalau Kota Tual masuk sebagai inflasi tertinggi, marilah kerja agar tidak boleh inflasi terjadi lagi,” ujar Renuat.

Renuat yakin pasar murah dapat mengatasi inflasi di Tual. Untuk itu, ia mendesek Tim TPID untuk kerja ekstra. “Jangan kita tunggu hari besar agama baru buka pasar murah, hari Senin pasar murah dilaksanakan,” jelas Renuat.

Masalah Inflasi Jadi Perhatian Seluruh Pimpinan OPD

Renuat juga menekankan, agar masalah inflasi bukan hanya ditangani oleh TPID, tetapi menjadi perhatian seluruh pimpinan OPD.

Untuk ditekahuti, inflasi yang terjadi di Kota Tual pada Desember 2023 masih di atas rerata nasional. Hal itu menempatkan Kota Tual masuk dalam deretan 10 kota di Indonesia dengan inflasi tertinggi.

Kaitan dengan kinerja ASN dalam hal menekan inflasi, Pj. Renuat menegaskan akan melakukan perombakan birokrasi terhadap ASN yang tidak melaksanakan tugas dengan baik.

“Pak Menteri menegaskan bahwa SKPD yang tidak melakukan kinerja secara baik, ganti dulu baru lapor. Sekali lagi, saya ulangi ya, ganti dulu baru lapor,” tegas Renuat dalam rapat.

Editor: Labes Remetwa


Baca juga:

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ronald Tethool

Sosok inspiratif yang berhasil memajukan pariwisata Ngurbloat, Kepulauan Kei, Maluku.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

KOMENTAR TERBARU