Beranda Ekonomi & Pembangunan Bupati Hanubun Buka Musrenbangcam Manyeuw Bahas Target Penanggulangan Stunting dan Kemisikinan Ekstrim

Bupati Hanubun Buka Musrenbangcam Manyeuw Bahas Target Penanggulangan Stunting dan Kemisikinan Ekstrim

0
Bupati Hanubun Buka Musrenbangcam  Manyeuw Bahas Target Penanggulangan Stunting dan Kemisikinan Ekstrim
Bupati Maluku Tenggara saat memberikan sambutan pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Manyeuw Ohoi Debut. Sabtu (24/2/2023). Foto Ketty Remetwa

Langgur, suaradamai.com – Bupati Maluku Tenggara, Muhammad Thaher Hanubun membuka dengan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kecamatan yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Manyeuw Ohoi Debut Sabtu, (24/2/2023)

Pembukaan Musrenbang ditandai dengan pemukulan tipa oleh Bupati Thaher Hanubun diwakilkan Kepala TNI Malra didampingi Sekertaris Daerah Ahmad Yani Renuat, Perwakilan Kepala Ohoi, dan Anggota DPRD Malra.

Tujuan dari Musrenbang ini membahas daftar hasil usulan ohoi lingkup kecamatan dan akan dilanjutkan sebagai forum delegasi tingkat kabupaten.

Bupati Thaher Hanubun saat sambutannya mengungkapkan Tahun 2024 secara nasional pembangunan diarahkan untuk menjawab beberapa isu strategis dan prioritas. Mulai dari tingkat pusat sampai ke daerah, termasuk kecamatan dan desa, harus selaras dan sinergi. Beberapa poin penting yang menjadi perhatian dalam perencanaan tahun 2024.

Pertama, berkaitan dengan upaya pencapaian target RPJMN 2020-2024. Target- target penting yang sangat berkaitan dengan kinerja penyelenggaraan pemerintahan di kecamatan dan ohoi adalah: penanggulangan Stunting dan Kemiskinan Ekstrim.

Diketahui Stunting Maluku Tenggara per 31 Desember 2022, tercatat 16,98 persen. Target Nasional pada akhir tahun 2024 harus mencapai 14 persen. Perlu upaya serius dan kompak dari semua pihak. Termasuk dalam hal kolaborasi intervensi anggaran dan kegiatan.

” Kabupaten sesuai kewenangan harus melakukan apa? Ohoi buat apa? dukungan pihak swasta dalam bentuk apa? harus diatur supaya semua berjalan saling beriringan dan tidak tumpeng tindih.” kata bupati.
Bupati katakan Syarat pentingnya adalah data base harus akurat. Kepala Ohoi selaku ketua TPPD di Ohoi, bersama para Kader dan puskesmas harus memastikan data yang disajikan benar-benar valid. Sehingga intervensi tepat sasaran dan berdampak langsung pada upaya penanggulangan stunting.

Selanjutanya Prioritas Kedua adalah Penanggulangan Kemiskinan Ekstrim. Hari ini, jumlah masyarakat yang tergolong sebagai masyarakat miskin ekstrim di Kabupaten Maluku Tenggara sebanyak 18.815 jiwa, berasal dari 11.815 kepala keluarga. Angka ini adalah gabungan dari 3 (tiga) desil kemiskinan, yaitu penduduk yang termasuk dalam 30 persen KK dengan pendapatan paling rendah secara nasional. (Karena Datanya 30 persen, jadi kelihatan agak besar. Jika hitungannya Desil 1 (satu) maka jumlah KK sebanyak 4.379 KK).

“Kemiskinan yang ada di Maluku Tenggara cukup besar Di Kecamatan Manyeuw, ada 725 KK yang tergolong Miskin Ektrim. Data sebaran per-ohoinya jelas, by name by address. Mereka inilah yang wajib mendapatkan intervensi di tahun 2023. Kepala Ohoi untuk memperhatikan hal ini.

Target RPJMN, 2024 Kemiskinan Ekstrim harus mencapai 0 persen. Artinya, dalam tahun 2023 ini semua penduduk yang tergolong miskin ekstrim, harus mendapatkan intervensi. Tim di tingkat Kabupaten Menyusun skenario penanganan, yang nantinya dipedomani sampai ke Ohoi.

Intervensi Pembangunan Kecamatan Manyeuw

Gambaran intervensi pembangunan di Kecamatan Manyeuw dalam tahun 2023, serta kebijakan untuk Tahun 2024. Kecamatan Manyeuw memiliki potensi besar di sektor pariwisata dan perikanan.

Memang diakui tahun ini, karena kondisi keuangan negara yang berdampak bagi daerah, termasuk juga kebijakan nasional fokus pariwisata hanya di 10 destinasi prioritas, maka anggaran untuk pariwisata tidak optimal, tambah Bupati.

Bupati sebut di Tahun 2023 , untuk kecamatan Manyeuw ada intervensi sebanyak 15 paket kegiatan. Untuk konektivitas wilayah, tahun ini ada penanganan jalan Ruas Debut-Nama.

Kemudian untuk mendorong ekonomi masyarakat, maka ada paket perluasan irigasi, penyediaan sarana pertanian, sarana prasarana budidaya rumput laut, dan bedah Unit Pengolah Ikan.

Sedangkan untuk pembangunan manusia, ada paket kegiatan sarana dan prasarana di SD Naskat Don Bosco Ngilngof serta SDN Inpres Rumadian. Di Puskesmas Debut, Tahun ini ada 2 (dua) paket kegiatan untuk menunjang pelayanan, yaitu Pengadaan Lansia Kit dan Pernaikan Sistem Penyediaan Air Minum.Tentu masih ada kebutuhan lainnya yang belum terpenuhi, tapi perlahan-lahan upaya terus dilakukan.

Mohon dukungan warga masyarakat, pemerintah ohoi dan kecamatan. Semoga atas dukungan, partisipasi dan kerja sama semua pihak, maka semua rencana dan agenda pembangunan dapat terlaksana dengan baik dan lancar pinta Hanubun.


Diketahui Kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2024 ada II Tahap untuk Tingkat Kecamatan (Pulau Kei Kecil) dan Tahap II (Pulau Kei Besar) yang telah dimulai pada 11 Februari 2023 dan akan berakhir pada 3 Maret 2023



Baca juga:












TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini