Acara peletakan batu pertama ini merupakan kegiatan pertama dari rangkaian Kunjungan Kerja (Kunker) Gubernur Maluku di Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual, 1-4 Mei 2023.
Langgur, suaradamai.com – Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun turut mendampingi Gubernur Maluku Murad Ismail, dalam acara peletakan batu pertama pembangunan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Maluku Tenggara.
Acara tersebut dilaksanakan di belakang Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Malra, Ohoijang, Langgur, Senin (1/5/2023).
Acara peletakan batu pertama ini merupakan kegiatan pertama dari rangkaian Kunjungan Kerja (Kunker) Gubernur Maluku di Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual, 1-4 Mei 2023.
Dalam kunjungannya, Gubernur juga akan meletakkan batu penjuru untuk pembangunan Gedung SBSN Tual, dan rumah korban konflik dan RS Pratama di Kei Besar. Selain itu, juga mengikuti upacara Hardiknas, pelantikan pengurus KONI Malra, peresmian Gedung CAT Malra, dan menghadiri pembukaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Ohoi Ngurdu, Kei Besar.
Dalam sambutan di Kantor Kemenag Malra, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Provinsi Maluku H. Yasin memaparkan, sejak 2021 hingga saat ini, pembangunan seluruh Madrasah di Maluku dibantu oleh Pemprov.
Khusus untuk MTs N 1 Malra, lanjut Yasin, tanah lokasi bangunan sekolah tersebut juga merupakan pemberian Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra).
Kepala MTs N 1 Malra La Amir menambahkan, pembangunan gedung baru ini akan memakan biaya hampir Rp5 miliar. Anggaran itu untuk membangun gedung dua lantai dengan enam ruang belajar. Pembangunan, kata La Amir, ditargetkan rampung pada Agustus mendatang.
Sementara itu, Gubernur Maluku Murad Ismail menyampaikan sambutan secara singkat. Ia hanya mengapresiasi seluruh pemerhati pendidikan yang telah berjuang meningkatkan kualitas pendidikan anak bangsa, terutama generasi muda Maluku.
Untuk diketahui, turut hadir dalam acara tersebut, Ketua TP-PKK Maluku, Sekda Maluku Sadali Ie, Danrem 151/Binaya, Kakanwil Kemenag Maluku, Forkopimda Malra, Kakanwil Kemenag Malra, tokoh agama, dan tokoh masyarakat
Editor: Labes Remetwa
Baca juga: