Hal ini perlu diperhatikan untuk memperhatikan kesehatan reproduksi pasangan,” ucap Talib.
Langgur, Suaradamai.com –Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) mencanangkan Motivator MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang) serta pemberian Penghargaan Kepada tiga pasangan Akseptor KB, di Aula kantor Bupati. Kamis (25/03/2021).
Kepala DPPKB Malra Talib Renhoran menjelaskan, piagam itu diberikan kepada pasangan yang telah menggunakan alat kontrasepsi Keluarga Berencana (KB) dalam kurun waktu 5 sampai 15 tahun atau selama masa tersebut tidak ada kelahiran.
Lebih lanjut, Renhoran mengatakan, penghargaan diberikan sebagai motivasi dalam rangka mewujudkan impian membangun keluarga kecil dan bahagia, khususnya usia subur yang telah memiliki anak lebih dari dua.
“Hal ini perlu diperhatikan untuk memperhatikan kesehatan reproduksi pasangan,” ucap Talib.
Dia menjelaskan, di era saat ini pemerintah tidak lagi membatasi jumlah anak, tetapi yang diperhatikan adalah kualitas keluarga yang dimiliki.
“Berapapun jumlah anak yang dimiliki adalah hak suami-istri. Tetapi aspek utama yang diperhatikan adalah kesehatan reproduksi dari ibu. Hal itu dianggap penting karena aspek kesehatan reproduksi yang baik adalah saat umur 20-30 tahun. Di bawah umur 20 dianggap belum siap, sedangkan di atas 35 tahun memiliki resiko tinggi,” jelas dia
Ia menambahkan, kualitas keluarga bukan hanya dilihat dari aspek kesehatan, tetapi juga aspek ekonomi dan aspek pendidikan sehingga keberadaan anak-anak di dalam keluarga dapat terjamin.
Sebagai upaya mendukung program KB Lestari, DPPKB Malra telah melakukan sosialisasi di setiap ohoi. Tujuan sosialiasi itu sendiri adalah untuk memberikan edukasi terutama pasangan usia muda sehingga jika menikah di usia muda harus memperhatikan aspek-aspek yang telah disampaikan sebelumnya.
Pelayanan Keluarga Berencana
DPPKB Malra juga memiliki program pendewasaan usia perkawinan, pusat konseling informasi remaja, dan memiliki kelompok bina keluarga remaja. Program tersebut memberikan pembinaan kepada generasi muda sehingga perencanaan saat membangun keluarga menjadi lebih matang.
Masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan program berencana tidak perlu berpikir susah. DPKPP Malra telah bekerja sama dengan seluruh fasilitas kesehatan yang ada dan pelayanan diberikan secara gratis.
Syarat mengikuti program tersebut juga sangat mudah yakni dengan cukup membawa KTP sehingga petugas dapat mengetahui domisili pihak bersangkutan.
“Masyarakat juga bisa mengunjungi langsung di kantor kami DPPKB, kami siap melayani,” tutup Talib.
Editor : Petter Letsoin
Baca juga: