Selama ini sosialisasi difokuskan bagi pelaku perjalanan.
Langgur, suaradamai.com – Terhitung hampir dua bulan, dari 17 Maret 2020, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tual sudah bekerja. Tim melakukan sosialisasi hingga membagikan sembako kepada warga yang terdampak.
Sebagian besar sumberdaya dikerahkan sejak awal untuk menangani pelaku perjalanan. Di saat itu pula, tim fokus melakukan sosialisasi kepada pelaku perjalanan. Meski begitu tim juga tidak mengabaikan masyarakat Kota Tual secara keseluruhan.
Juru Bicara Gustu Covid-19 Tual Muchsin Ohoiyuf menjelaskan, strategi sosialisasi dilakukan terhadap pelaku perjalanan yang melaksanakan karantina mandiri maupun karantina terpusat.
Setiap kali ada pelaku perjalanan yang masuk dengan kapal laut ataupun pesawat, tim langsung memberikan sosialisasi saat menemui mereka. Selanjutnya pelaku perjalanan dikumpulkan di tempat terpusat – setidaknya dilakukan juga bagi pelaku perjalanan yang turun di bandara beberapa waktu belakangan sebelum pembatasan perhubungan secara nasional.
Di titik kumpul, tim terus mendengungkan penerapan pola hidup sehat, menjaga jarak fisik, dan anjuran pemerintah lainnya terkait pencegahan virus corona.
Kepada pelaku perjalanan yang dikarantina terpusat, tim terus memberikan pemahaman kepada mereka terkait maksud dan tujuan karantina. Sedangkan bagi pelaku perjalanan yang melakukan karantina mandiri, tim juga memberikan pemahaman yang sama, termasuk kepada pihak keluarga yang menjemput.
Tidak hanya itu, tim Gustu Covid-19 Tual mensosialisasikan pencegahan virus corona melalui baleho, stiker, selebaran, media sosial, media masa, mobil penerangan, bidang layanan kesehatan, dan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas). Bahkan saat membagikan masker dan sembako, tim tidak putus memberikan pemahaman kepada masyarakat.
“Bapak Wali Kota selaku Ketua Gugus Tugas mengumpulkan seluruh camat di wilayah Kota Tual, kepala desa/dusun, lurah, untuk melakukan sosialisasi terkait dengan pencegahan penanganan (Covid-19) sampai mekanisme pertanggungjawaban anggaran. Semuanya disampaikan untuk diteruskan ke masyarakat,” jelas Jubir Tim Gustu Covid-19 Tual Muchsin Ohoiyuf melalui sambungan telepon, Kamis (30/4/2020).
Masih terkait sosialisasi, Muchsin mengatakan pihaknya tidak akan berhenti memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk mencegah penyebaran virus corona di Kota Tual.
“Ini kan masih ada pemberlakuan pembatasan jalur transportasi, nah kesempatan ini akan kami manfaatkan untuk turun ke semua tingkatan (masyarakat). Dalam bulan Ramadhan ini kita akan turun memberikan sosialisasi langsung dari kompleks ke kompleks,” pungkas Muchsin.
Editor: Labes Remetwa
Tim cukup leluasa – di saat ada pembatasan perhubungan – untuk melakukan sosialisasi kepada seluruh masyarakat.