Bantuan ini cukup meringankan beban pelaku pariwisata.
Tual, suaradamai.com – Pelaku pariwisata mengapresiasi Pemerintah Kota Tual karena telah menyalurkan bantuan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Bantuan lauk siap saji atau BaLaSa merupakan bantuan yang diberikan oleh Kemenparekraf yang berkerja sama dengan Polda Maluku kepada pelaku pariwisata yang terkena dampak pandemi Covid-19. Bantuan ini cukup meringankan beban pelaku pariwisata.
“Bantuan ini memang tidak terlalu banyak, tapi bersyukur dapat mengurangi sedikit beban di rumah,” ujar Rudy, salah seorang penerima manfaat usai kegiatan penyerahan bantuan di Aula Kantor Walikota Tual, Kamis (30/7/2020).
Baca juga: Wali Kota Serahkan Bantuan Kemenparekraf dan Polda Maluku bagi Pelaku Pariwisata
Salah satu motorist atau driver speed boat dari Desa Dullah Laut, Samsul Bahri Matly, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah atas bantuan yang diterimanya. Ia harap pelabuhan dan bandara segera dibuka agar bisa menambah pendapatan.
“Ini rejeki. Cukuplah. Apapun yang dikasih oleh pemerintah, katong (kita) bersyukur,” ujar dia.
Hal senada disampaikan Muhammad Rajab Tabalubun, karyawan penginapan nusantara. Ini bisa membantu dalam beberapa hari ke depan, katanya.
Untuk diketahui, dari 3.521 paket bantuan yang diberikan kepada pelaku pariwisata di Provinsi Maluku, Kota Tual mendapat kuota 123 paket.
Wali Kota Tual Adam Rahayaan berharap agar para pelaku usaha dapat bertahan di masa pandemi ini. “Berdoa agar pandemi dapat cepat berlalu. Ini adalah cobaan dari yang maha kuasa. Kita harus bertahan dan marilah kita memperbaiki hubungan kita dengan-Nya,” ujar Wali Kota.
Editor: Labes Remetwa