BerandaTualTiba di Kepulauan Kei, Kepala BNN Maluku Sambangi Kota Tual

Tiba di Kepulauan Kei, Kepala BNN Maluku Sambangi Kota Tual

Renuat memaknai Kunker Kepala BNN ini sebagai pesan bagi Pemkot Tual untuk membantu, mendorong, dan bekerja secara sinergis dalam mencegah peredaran narkoba dan obat-obat terlarang di lingkungan masyarakat.


Tual, suaradamai.com – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Maluku Brigjen. Pol. Raden Rudy Marfianto menyambangi Kota Tual dalam agenda Kunjungan Kerja (Kunker). Kehadiran Kepala BNN disambut hangat oleh Pj. Wali Kota Tual A. Yani Renuat di Balai Kota, Rabu (17/1/2024).

Kepala BNN Rudy didampingi istri, bersama sejumlah pejabat BNN Provinsi Maluku. Awalnya rombongan diterima di ruang kerja Wali Kota. Kemudian melaksanakan pertemuan bersama Pj. Wali Kota dan jajaran pimpinan OPD di aula kantor tersebut.

Pertemuan berlangsung sederhana. Ada ucapan sambutan dan kemudian jamuan makan bersama.

Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota Tual A. Yani Renuat menyatakan keseriusannya dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang bebas dari narkoba.

“Kemajuan suatu bangsa sangat ditentukan oleh kekuatan SDM. Kekuatan SDM sangat bergantung pada lingkungan yang baik. Pikiran, badan, dan jiwa yang sehat, merupakan potensi dasar bagi kita,” terang Renuat menegaskan narkoba dapat merusak SDM.

Renuat memaknai Kunker Kepala BNN ini sebagai pesan bagi Pemkot Tual untuk membantu, mendorong, dan bekerja secara sinergis dalam mencegah peredaran narkoba dan obat-obat terlarang di lingkungan masyarakat, terutama di lingkungan Pemkot Tual.

“ASN harus bersifat pro aktif, mulai dari pikiran. Kemudian bertindak mencegah peredaran narkoba dengan cara melakukan komunikasi, koordinasi, dan seterusnya,” jelas Renuat kepada jajaran.

Sementara itu, Kepala BNN Provinsi Maluku Raden Rudy Marfianto juga sepakat dengan Renuat. Ia pun menyatakan bahwa sebuah wiayah dikatakan maju apabila SDMnya kokoh.

“Sebuah negara yang maju dan kuat, bukan terletak pada Sumber Daya Alam, tetapi kekuatan Sumber Daya Manusia. Bagaimana pun SDA melimpah, tetapi SDMnya tidak mampu mengelola, maka akan ketinggalan,” jelas Rudy.

Sebab itu, Rudy menyatakan bahwa kehadirannya di Tual tidak semata-mata untuk melakukan kunjungan kerja. Lebih dari itu ia berharap ada kolaborasi dan kerja sama dengan Pemerintah Kota Tual dalam rangka memberantas narkoba di Bumi Maren.

Edior: Labes Remetwa

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU