Mahasiswa Prodi Agrowisata Bahari Polikant Gelar Expo Produk Wisata Kepulauan Kei

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

“Ini merupakan salah satu produk unggulan Prodi AWB,” ungkap Ketua Program Studi AWB Polikant Melissa Renjaan.


Tual, suaradamai.com – Mahasiswa Program Studi Agrowisata Bahari Politeknik Perikanan Negeri Tual (Prodi AWB Polikant) menggelar expo/pameran produk wisata Kepulauan Kei di Pantai Kiom, Kota Tual, Sabtu (16/11/2024).

Lewat expo ini, mahasiswa Polikant menyediakan wadah bagi pelaku wisata untuk mempromosikan produk wisatanya masing-masing. Kegiatan expo ini juga merupakan sarana bagi mahasiswa untuk belajar menjadi event organizer atau EO (penyelenggara iven/kegiatan).

“Ini merupakan salah satu produk unggulan Prodi AWB,” ungkap Ketua Program Studi AWB Polikant Melissa Renjaan.

Pantauan Suaradamai.com, expo diawali dengan sejumlah kegiatan promosi Program Studi Agrowisata Bahari. Dalam kesempatan ini, pihak Prodi memperkenalkan tujuh mahasiswa yang berprestasi tingkat nasional.

Kemudian, mahasiswa juga menampilkan kebolehannya dengan bernyanyi, memainkan alat musik band, pidato Bahasa Inggris, hingga dance TikTok.

Grup Band Baku Cari yang beranggotakan mahasiswa terus menghibur peserta pameran selama kegiatan berlangsung.

Di saat yang sama, mahasiswa lain mempromosikan produk unggulan yang mereka punya di stand pameran. Tidak hanya itu, mahasiswa juga mendampingi pelaku wisata di stand pameran lainnya.

Tampak pelaku wisata dari Rumah BUMN Tual, Komunitas Eksotik Kei, Desa Wisata Ohoidertawun, Desa Wisata Ngilngof, dan Desa Wisata Letvuan turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

Masing-masing menampilkan produk wisatanya. Sebagian besar berupa kuliner berbahan pangan lokal (enbal, pisang, rumput laut, ikan, dan sebagainya). Selain itu ada juga rupa-rupa kerajinan tangan.

PBL atau PjBL

Ketua Prodi Agrowisata Bahari Polikant, Melissa Renjaan, menjelaskan, program PBL/PjBL yang diadakan tahun ini, dilaksanakan selama satu semester, sejak September dan akan berakhir Desember nanti.

Lewat program ini, lanjut Renjaan, mahasiswa dilatih untuk mengkreasikan atau menciptakan ide-ide yang kemudian diwujudkan dalam bentuk project.

“Project itu biasanya selaras dengan rancangan pembelajaran. PjBL ini sedikit di atas praktek. Kalau praktek itu mahasiswa dilatih, kalau PjBL ini mahasiswa dilatih plus menghasilkan sesuatu,” jelas Renjaan.

Sebagai informasi, Prodi AWB sudah melaksanakan PjBL sejak 2022. Ketika itu dilaksanakan di Ohoi Soinrat. Kemudian tahun 2023 di Ohoi Ngilngof. Kini di Ohoi Letvuan (Maluku Tenggara) dan Pantai Kiom (Kota Tual).

Di Letvuan, Prodi AWB melaksanakan kegiatan Letvuan Paradise Tour. Sementara iven Expo Produk Wisata Kepulauan Kei dilaksanakan di Pantai Kiom.

Pelaksanaan expo/pameran sepenuhnya diorganisir oleh mahasiswa. Hal ini, kata Renjaan, merupakan bagian dari penerapan mata kuliah MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) dan mata kuliah Kewirausahaan di Prodi AWB Polikant.

“Mahasiswa menjadi EO (Event Organizer). Mereka menghendel semua dari awal. Bahkan mereka sendiri yang membuat stand [pameran]. Jadi kita tidak meminjam stand dari luar,” ungkap Renjaan kepada Suaradamai.com di Letvuan, Selasa (12/11/2024).

Editor: Labes Remetwa


Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ronald Tethool

Sosok inspiratif yang berhasil memajukan pariwisata Ngurbloat, Kepulauan Kei, Maluku.

- Advertisment -

KOMENTAR TERBARU