Harapan baru di Bumi Larvul Ngabal. Setelah bertahun-tahun terhenti, nadi Pabrik Rumput Laut Letvuan mulai berdenyut kembali di masa Pj. Bupati Maluku Tenggara Samuel Huwae.
Langgur, suaradamai.com – Pj. Bupati Maluku Tenggara (Malra) Samuel Huwae membawa harapan baru bagi pengembangan industri rumput laut di Bumi Larvul Ngabal.
Kehadirannya seperti defibrillator yang memacu kembali jantung, memberikan semangat baru bagi para pembudidaya rumput laut.
Parbik rumput laut Letvuan yang dibangun sejak 13 tahun lalu, akhirnya menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.
Pada Rabu (11/12/2024), Pj. Bupati Huwae melakukan pertemuan dengan masyarakat Ohoi Letvuan, Kecamatan Hoat Sorbay, di Balai Ohoi setempat.
Ia didampingi Plh. Sekda Ana Yunus, Ketua Tim Asistensi Pemkab Malra Nico Ubro, dan Plt. Kabag Hukum Lia Koedoeboen.
Pertemuan berlangsung selama sekitar satu jam, bertujuan menyampaikan kabar baik tentang kehadiran investor yang akan melanjutkan pengoperasian pabrik rumput laut Letvuan.
Selain itu, pertemuan ini juga menjadi wadah bagi masyarakat setempat untuk menyampaikan aspirasi dan harapan mereka terkait berbagai isu yang ada.
Sebanyak tujuh perwakilan masyarakat menyuarakan pandangan mereka, yang sebagian besar berfokus pada ganti untung lahan dan tanaman yang terdampak oleh pembangunan pabrik.
Menanggapi hal itu, Pemkab Malra memastikan bahwa pembebasan lahan akan dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Puji Tuhan, tadi saya bicara sama mereka (masyakarat), mereka mau melanjutkan [pabrik rumput laut]. [Soal harga lahan] nanti kita sepakati. Mereka minta waktu untuk membahas lebih spesifik di antara mereka,” kata Huwae usai pertemuan.
Huwae menyatakan komitmennya untuk menghidupkan kembali pabrik tersebut. Ia ingin agar Letvuan tidak hanya dikenal sebagai destinasi wisata, melainkan juga pusat produksi rumput laut berkualitas.
“Saya mau Letvuan jadi berkat bagi banyak orang. Sebab kegunaan rumput laut dari berbagai aspek itu banyak sekali, terutama kesehatan, selain ekonomi,” ujar Huwae.
Editor: Labes Remetwa