Diskusi bersama Kejaksaan berjalan dengan penuh semangat dan saling pengertian, menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga demokrasi yang bersih dan transparan.
Tual, suaradamai.com – Dalam upaya memperkuat sinergitas antar lembaga penegak hukum, Bawaslu Kabupaten Maluku Tenggara (Bawaslu Malra) mengunjungi Kejaksaan Negeri (Kejari) Tual pada Selasa, 20 Agustus 2024. Kunjungan silaturahmi itu disambut hangat oleh Kepala Kejaksaan Negeri Tual Adam Ohoiled.
Berdasarkan siaran pers dari Bawaslu Malra, agenda kunjungan Bawaslu Maluku Tenggara adalah untuk lebih mengenal kepemimpinan baru di Kejaksaan Negeri Tual, sekaligus melakukan konsolidasi terkait kegiatan Gakkumdu (Penegakan Hukum Terpadu) dalam tahapan Pemilihan Serentak 2024 di Maluku Tenggara.
Dalam pertemuan tersebut, Bawaslu Kabupaten Maluku Tenggara dan Kejaksaan Negeri Tual membahas berbagai strategi dan langkah-langkah untuk memastikan pelaksanaan pemilihan yang bersih, jujur, dan adil.
Ketua Bawaslu Malra Richardo E. A. Somnaikubun menyampaikan bahwa kerja sama antara Bawaslu dan Kejaksaan sangat penting untuk menegakkan integritas untuk proses pemilihan.
“Kami berharap melalui silaturahmi ini, koordinasi antara Bawaslu dan Kejaksaan Negeri Tual dalam kegiatan Gakkumdu dapat semakin solid. Dengan demikian, setiap pelanggaran dalam tahapan pemilihan bisa ditangani secara profesional dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Somnaikubun.
Selain itu, pertemuan ini juga membahas berbagai isu dan tantangan yang mungkin dihadapi selama tahapan pemilihan, serta bagaimana penanganan dan penyelesaiannya.
Diskusi bersama Kejaksaan berjalan dengan penuh semangat dan saling pengertian, menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga demokrasi yang bersih dan transparan.
Kunjungan silaturahmi ini diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai simbol kerja sama yang harmonis antara Bawaslu Kabupaten Maluku Tenggara dengan Kejaksaan Negeri Tual.
Diharapkan, dengan adanya komunikasi yang intens dan koordinasi yang baik, pelaksanaan pemilihan serentak 2024 di Kabupaten Maluku Tenggara dapat berlangsung dengan sukses dan demokratis.
Editor: Labes Remetwa
KOMENTAR TERBARU