Berbagai program dan kegiatan pun dilaksanakan untuk menjawab kebutuhan jaringan komunikasi di tanah Sisar Matiti.
Bintuni, suaradamai.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Teluk Bintuni terus berupaya meningkatkan kapasitas jaringan telepon dan internet menuju Smart Society 5.0.
Berbagai program dan kegiatan pun dilaksanakan untuk menjawab kebutuhan komunikasi di tanah Sisar Matiti.
Kepala Diskominfo Teluk Bintuni Markus Sraun menuturkan, sejak tahun 2018, pihaknya telah berkerja sama dengan PT. Telkom dan Telkomsel untuk membangun jaringan di beberapa distrik di daerah tersebut.
“Dinas Kominfo melaksanakan pembangunan infrastruktur jaringan. Sementara urusan teknis jaringan merupakan tanggungjawab Bakti dan Telkomsel untuk perbaikan jaringan, peningkatan, pemeliharaan jaringan, dan sejumlah masalah teknis lainya,” jelas Sraun kepada Suaradamai.com di ruang kerjanya, belum lama ini.
Selain menganggarkan pembangunan infrastruktur jaringan lewat APBD Kabupaten, Sraun menambahkan bahwa pihaknya juga mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi Papua Barat, seperti konektivitas nirkabel jaringan operator, fiber optik dengan sejumlah jaringan komunikasi.
“Kabupaten Teluk Bintuni juga merupakan salah satu kabupaten yang baru, sehingga arah pembangunan sedang dibenahi untuk menjawab sejumlah masalah komunikasi,” ungkap Sraun.
Selain membangun infrastruktur jaringan, salah satu fokus Dinas Kominfo Teluk Bintuni juga soal sumber daya manusia (SDM).
Sraun mengatakan, pihaknya juga terus meningkatkan kapasitas SDM Informasi Teknologi (IT), untuk mendukung sistem kerja pemerintahan berbasis digital, sekaligus menjawab sejumlah masalah pelayanan digitalisasi.
Pembangunan infrastruktur jaringan
Sejak 2018 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Teluk Bintuni telah melakukan koordinasi dengan pihak Telkom dan Telkomsel wilayah Papua Barat di Manokwari dan Papua di Jayapura dalam rangka layanan jaringan seluler (4G) di Kabupaten Teluk Bintuni.
Dinas Kominfo telah memasang target bersama pihak Telkom. Hal ini dapat dijawab langsung oleh pihak Telkom dengan memanfaatkan fiber optik di Kampung Lama milik Kemenkominfo.
Pemanfaatan fiber optik untuk pelayanan jaringan seluler (4G) sampai pada pusat pemerintahan seperti internet (WiFi) gratis di sekitar kantor-kantor pemerintahan.
Sementara di Kantor Bupati, Dinas Kominfo menggunakan fasilitas tower yang ada di SP2 dengan menggunakan kabel udara masuk ke kantor bupati untuk kebutuhan jaringan seluler (4G).
Dinas akan berupaya untuk memaksimalkan layanan jaringan internet di semua wilayah Kabupaten Teluk Bintuni termasuk layanan internet yang baik bagi sejumlah perkantoran pemerintah dan fasilitas umum lainnya, seperti sekolah, kantor distrik, dan sarana umum lainnya.
Sementara itu, layanan jaringan internet di 18 distrik terluar di Kabupaten Teluk Bintuni masih beroperasi dan aktif hingga hari ini.
Sraun menambahkan, pihaknya juga sementara berupaya melakukan kerja sama juga dengan Badan Akses stabilitas (Bakti) sebagai UPT pelaksana Kemenkominfo dalam bidang informasi dan Tower 32.
Dinas Kominfo juga membangun salah satu tower yang berkapasitas besar di Kampung Kecak sehingga tower tersebut juga membantu pengguna jaringan seluler (4G) sampai ke Distrik Arandai.
Tower berkapasitas besar berjumlah 4 dan layanan tower 32 berjumlah 47 yang sedang aktif untuk menjawab pelayanan jaringan telepon (2G) dan jaringan seluler (4G) di wilayah Kabupaten Teluk Bintuni.
Selain itu Dinas Kominfo juga memberikan layanan jaringan internet di seluruh Pusat Kesahatan Masyarakat (Puskesmas) dan sekolah-sekolah baik di wilayah kota maupun daerah terluar dengan adanya pengembangan dan penambahan jaringan tower 32 sebanyak 40 buah di 18 distrik terluar maupun di seluruh wilayah Kabupaten Teluk Bintuni.
Editor: Labes Remetwa
Baca juga: