Tingkat kemiskinan tahun 2024 berada pada 15,78%, mengalami penurunan dari tahun sebelumnya 16,42%.
Ambon, suaradamai.com – Pemerintah Provinsi Maluku melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik menggelar Rapat Koordinasi FORKOPIMDA pada Selasa (24/6/2025) di Hotel Santika Premier Ambon. Rakor ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi antar pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik di Provinsi Maluku.
Gubernur Lewerissa: Forkopimda Bukan Hanya Forum Seremoni
Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa secara resmi membuka Rakor ini dengan tema “Bersinergi Menjaga Stabilitas IPOLEKSOSBUDHANKAM, Par Maluku Pung Bae.” Ia menekankan bahwa Forkopimda bukan hanya forum seremoni semata, melainkan strategic governance platform yang mampu menjawab tantangan zaman, baik yang bersifat vertikal maupun horizontal.
Stabilitas IPOLEKSOSBUDHANKAM Prasyarat Utama Pembangunan Berkelanjutan
Gubernur Lewerissa juga menekankan bahwa stabilitas IPOLEKSOSBUDHANKAM (Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya, Pertahanan dan Keamanan) adalah prasyarat utama dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Ia menyatakan bahwa stabilitas bukanlah tujuan akhir, tetapi fondasi yang memungkinkan pembangunan berjalan secara inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan.
Indikator Strategis Provinsi Maluku
Gubernur juga menyampaikan beberapa indikator strategis Provinsi Maluku yang menunjukkan dampak positif dari stabilitas yang kondusif, antara lain:
- Pertumbuhan ekonomi Maluku pada Triwulan I Tahun 2025 tercatat sebesar 5,07% yoy, melampaui rata-rata nasional yang berada di angka 4,78% yoy.
- Tingkat kemiskinan tahun 2024 berada pada 15,78%, mengalami penurunan dari tahun sebelumnya 16,42%.
- Tingkat pengangguran terbuka per Februari 2025 mencapai 5,95%.
- Indeks kerukunan umat beragama tahun 2024 meraih skor 80,54 dan berada pada posisi ke-7 nasional.
Koordinasi dan Kolaborasi untuk Mewujudkan Misi Besar
Gubernur Lewerissa juga menekankan pentingnya koordinasi, kolaborasi, dan sinergitas pemerintah daerah, TNI-Polri, dan seluruh elemen masyarakat di Provinsi Maluku untuk mewujudkan misi besar Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, serta Sapta Cita Lawamena Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku. Ia mengajak semua pihak untuk menjaga stabilitas IPOLEKSOSBUDHANKAM di wilayah masing-masing dan mendukung program strategis nasional.
KOMENTAR TERBARU