Beranda Budaya Peringatan Nen Dit Sakmas Tahun 2022: Ada Tambahan Agenda Seminar Larvul Ngabal

Peringatan Nen Dit Sakmas Tahun 2022: Ada Tambahan Agenda Seminar Larvul Ngabal

0
Peringatan Nen Dit Sakmas Tahun 2022: Ada Tambahan Agenda Seminar Larvul Ngabal
Sejumlah warga Ohoi Letvuan menggunakan busana merah bersama peserta Napak Tilas dengan pakaian adat perempuan Kei, memasuki lokasi Napak Tilas Peringatan Hari Nen Dit Sakmas di Ohoi Letvuan, Rabu (4/9/2019). Napak Tilas ini merupakan rangkaian perjalanan Nen Dit Sakmas menuju Ohoi Danar untuk mencari Raja Arnuhu-Famur Danar, sampai terbentuknya Hukum Larvul Ngabal. Mc-Maluku Tenggara/Zeta.T

Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara akan kembali menggelar peringatan Hari Nen Dit Sakmas yang jatuh pada tanggal 7 September mendatang.


Langgur, suaradamai.com – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara akan kembali menggelar peringatan Hari Nen Dit Sakmas yang jatuh pada tanggal 7 September mendatang.

Kepala Dinas Kebudayaan Malra Petrus Kanisius (Penny) Renwarin mengatakan, pelaksanaan agenda budaya ini akan disesuaikan dengan kondisi pandemi.

“Bentuk kegiatannya akan dikemas tersendiri lagi. Ada kegiatan yang sama dan ada yang menyesuaikan dengan situasi dan kondisi saat ini, misalnya kondisi covid,” kata Penny kepada Suara Damai di ruang kerjanya, baru-baru ini.

Sebagaimana diketahui, Dinas Kebudayaan menyelenggarakan beberapa kegiatan pada peringatan Nen Dit Sakmas tahun lalu, yakni seminar adat tentang peran perempuan Kei dalam kesetaraan gender.

Kemudian ada Napak Tilas Nen Dit Sakmas, perlombaan kesenian (lomba nyanyian tradisional Kei berupa ngel-ngel, wawar, dan snehat, serta lomba meniup suling), dan acara puncak di makam Nen Dit Sakmas di Ohoi (Desa) Semawi.

Pada peringatan yang keempat di tahun ini, Penny melanjutkan, Dinas Kebudayaan Malra menambah satu kegiatan lagi, yakni seminar adat tentang Hukum Larvul Ngabal.

Dikbud Malra akan mengundang para pihak yang berkompeten sebagai peserta dan narasumber pada seminar tersebut, seperti tokoh-tokoh adat di ohoi-ohoi, para raja, hingga akademisi.

Agenda seminar ini akan digelar secara virtual atau tatap muka tergantung kondisi pandemi.

Editor: Labes Remetwa


Baca juga:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini