Bukti kontribusi Pemuda Katolik, menurut Wakil Bupati, salah satunya adalah melahirkan Bupati Maluku Tenggara dua periode, Anderias Rentanubun.
Langgur, suaradamai.com – Wakil Bupati Maluku Tenggara (Malra) Petrus Beruatwarin mengakui keberadaan Pemuda Katolik (PK) di Bumi Larvul Ngabal turut berkontribusi dalam pembangunan daerah.
“Kontribusi Pemuda Katolik bagi pembangunan daerah ini sudah tidak diragukan lagi,” tegas Wakil Bupati dalam sambutannya pada acara Pelantikan dan Rapat Kerja Pengurus Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Malra Periode 2022-2025, Sabtu (17/9/2022).
Bukti kontribusi Pemuda Katolik, menurut Wakil Bupati, salah satunya adalah melahirkan Bupati Maluku Tenggara dua periode, Anderias Rentanubun.
Dalam kepemimpinan Rentanubun dan Yunus Serang, menurut Wabup, telah banyak membawa perubahan bagi pembangunan Kabupaten Maluku Tenggara.
Untuk itu, Beruatwarin berharap, melalui Pelantikan dan Rapat Kerja Pemuda Katolik Komcab Malra, dapat menghasilkan keputusan strategis yang berguna untuk pembangunan. Ia juga berharap, Pemuda Katolik tetap menjadi mitra pemerintah daerah dalam membangun Maluku Tenggara ke arah yang lebih baik.
Khusus untuk pembangunan infrastruktur di wilayah Kei Besar, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Malra itu berharap, dapat dipahami sebagai langkah strategis pemerintah dalam upaya mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Maluku Tenggara.
“Saya melihat Pemuda Katolik sebagai kelompok individu yang cerdas, dan tidak membenamkan diri dalam kepentingan dan politik identitas. Ini terbukti dengan relasi yang sangat baik dengan kader-kader OKP lainnya,” ujar Wabup.
Selain itu, Ia juga menyampaikan bahwa Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun, dalam perbincangan tertutup di Resto Forganza, telah menyampaikan aspirasi pembangunan daerah secara langsung kepada Presiden Jokowi dalam kunjungan kerjanya baru-baru ini.
“Termasuk bagaimana upaya memaksimalkan potensi daerah khusus sektor pariwisata dan perikanan. Juga bagaimana mempercepat infrastruktur jalan di Kei Besar, yang direspon secara baik oleh Bapak Presiden,” ungkap Wabup.
“Mari kita tinggalkan perbedaan-perbedaan. Satukan hati untuk membangun Maluku Tenggara dengan cara kita masing-masing. Pemkab Malra tidak alergi terhadap kritikan. Namun, baiknya kritikan itu disampaikan lewat kanal-kanal yang elegan dan menggunakan bahasa yang santun dan bijak,” pesan Wabup.
Editor: Labes Remetwa
Beruatwarin berharap, melalui Pelantikan dan Rapat Kerja Pemuda Katolik Komcab Malra, dapat menghasilkan keputusan strategis yang berguna untuk pembangunan Maluku Tenggara.
Baca juga: