Wakil Ketua Komisi III DPRD Malra Apresiasi Pembangunan Gedung Pesparawi

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkab Malra menggelontorkan Rp 2 miliar lebih untuk pembangunan gedung Pesparawi.


Langgur, suaradamai.com – Wakil Ketua Komisi III DPRD Malra Septian Brian Ubra mengapresiasi pembangunan Gedung Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) di Kabupaten Maluku Tenggara.

“Perjuangan untuk membangun gedung Pesparawi di Malra sudah sangat lama. Diakibatkan persoalan lahan yang terus saja menjadi kendala. Sehingga dengan adanya langkah cepat pemerintah daerah dalam pengadaan tanah dan pembangunan, harus diapresiasi oleh semua pihak,” ujar politisi Partai Demokrat itu usai memimpin rapat pembahasan pertanggungjawaban APBD 2019, Senin (10/8/2020).

Baca juga: Komisi III DPRD Malra Bahas Pembangunan Gedung Pesparawi dan Reklamasi Jalan dan Perumahan Dian Pulau

Brian mengatakan, penyelesaian gedung Pesparawi yang dianggarkan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Malra hingga rampung membutuhkan anggaran kurang lebih Rp 6 miliar. “Pada APBD 2020 ada Rp 2 miliar sekian. Sehingga untuk penganggaran selanjutnya tentu akan dianggarkan pada APBD 2021,” tambahnya.

Legislator dari Dapil II Kei Besar ini berharap, dengan dibangunnya Gedung Pesparawi di Malra, tidak hanya menjadi sarana bagi pengembangan seni dan bakat musik gerejawi pada Gereja Protestan Maluku, tetapi juga bagian dari potret keberagaman dan toleransi antar umat beragama di Nuhu Evav.

Baca juga: Komisi III DPRD Malra Soroti Pembangunan Gedung Pesparawi dan Perumahan di Dian Pulau

“Selaku Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Malra, akan mengawal seluruh tahapan proses pembangunan sehingga berjalan sesuai dengan yang direncanakan,” pungkas Brian.

Editor: Labes Remetwa

Ikuti suaradamai.com dispot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ronald Tethool

Sosok inspiratif yang berhasil memajukan pariwisata Ngurbloat, Kepulauan Kei, Maluku.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

KOMENTAR TERBARU