Beranda Sosial Kodim 1503/Tual Mulai Salurkan Bantuan Tunai bagi 5.000 Warga di Malra

Kodim 1503/Tual Mulai Salurkan Bantuan Tunai bagi 5.000 Warga di Malra

0
Kodim 1503/Tual Mulai Salurkan Bantuan Tunai bagi 5.000 Warga di Malra
Salah satu penerima bantuan program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima, Warung, dan Nelayan (BT-PKLWN) usai menerima bantuan di Aula Markas Kodim (Makodim) 1503/Tual di Langgur, Selasa (12/4/2022). Foto: Labes Remetwa

Bantuan tunai ini diperuntukan bagi Pedagang Kaki Lima (PKL), pemilik warung, dan nelayan.


Langgur, suaradamai.com – Komando Distrik Militer (Kodim) 1503/Tual mulai menyalurkan bantuan tunai bagi 5.000 warga penerima manfaat di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Maluku.

Bantuan ini diperuntukan bagi Pedagang Kaki Lima (PKL), pemilik warung, dan nelayan. Masing-masing penerima bantuan mendapat uang tunai sebesar Rp600 ribu.

Penyaluran pertama diserahkan bagi 200an warga penerima bantuan yang tersebar di lima ohoi (desa) di wilayah Kei Kecil. Acara penyaluran dilakukan di Aula Markas Kodim (Makodim) 1503/Tual di Langgur, Selasa (12/4/2022).

Bintara Teritorial Kodim 1503/Tual Sersan Mayor Salim Abubakar menjelaskan, kegiatan penyaluran ini merupakan tindaklanjut dari kegiatan pendataan yang mereka lakukan beberapa waktu lalu. Personil TNI yang langsung mendata warga di ohoi-ohoi.

Salim menambahkan, pihaknya juga akan mendistribusikan bantuan tersebut langsung ohoi-ohoi terjauh, sampai ke pelosok Pulau Kei Besar.

“Sesuai perintah dari Panglima TNI, kita langsung ke ohoi-ohoi yang jauh agar penerima menerima bantuan secara penuh,” kata Salim.

Sementara itu, Liliana Jeujanan, salh satu penerima manfaat, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan pihak TNI yang telah menyalurkan bantuan tersebut.

Ibu pengusaha kue itu mengaku akan menggunakan uang itu dengan sebaik-baiknya sebagai tambahan modal usaha.

“Kami harap pemerintah terus memperhatikan kami, (pelaku) usaha-usaha kecil ini, supaya bisa lebih berkembang lagi dan menunjang perekonomian negara kita,” ujar Jeujanan.

Senada, Salvator Fangohoi, nelayan asal Ohoi Faan yang juga menerima bantuan, mengaku akan menggunakan dana tersebut untuk membeli alat tangkap jaring.

Untuk diketahui, bantuan untuk PKL dan nelayan tersebut disalurkan di 212 kabupaten/kota prioritas yang termasuk dalam Program Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Tahun 2022.

Editor: Labes Remetwa


Baca juga:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini