Amir menduga, salah satu faktor kelangkaan minyak tanah di Kota Tual bisa jadi karena minyak tanah digunakan untuk campuran solar oplosan.
Tual, suaradamai.com – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tual kembali menerima pengaduan terkait solar oplosan atau campuran.
Kepada Suara Damai di ruang kerjanya, Kamis (6/1/2022), Kepala Disperindag Tual Darnawati Amir mengatakan, aduan tersebut langsung ditelusuri dan jika ditemukan bukti yang kuat akan diproses secara hukum.
Saat ini, staf Disperindag Tual sementara melakukan penelusuran terkait kebenaran informasi tersebut. Dan akan dilaporkan dalam waktu dekat.
Amir menduga, salah satu faktor kelangkaan minyak tanah di Kota Tual bisa jadi karena minyak tanah digunakan untuk campuran solar oplosan. Sebab, menurut dia, pada barang bukti, solar oplosan tersebut mengeluarkan bau minyak tanah.
Amir sangat menyayangkan sikap oknum penjual solar oplosan. Mereka telah mencari untung dengan menjual bahan bakar yang tidak murni. Penggunaan solar oplosan, Amir menambahkan, dapat mengakibatkan kerusakan pada mesin.
Oleh karena itu, Amir mengimbau kepada seluruh warga Kota Tual agar berhati-hati saat membeli BBM jenis solar itu.
Editor: Labes Remetwa
Baca juga: