Bagi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Tual Jamal Renhoat, penanaman mangrove/bakau ini sangat membantu Pemkot Tual dalam upaya mencegah dan mengatasi abrasi yang cukup tinggi di daerah tersebut.
Tual, suaradamai.com – Pemerintah Kota Tual mendukung penuh kegiatan penanaman mangrove yang dilakukan TNI Angkatan Laut di Pantai Nam, Ohoi Ohoitahit, Kecamatan Dullah Utara, beberapa hari lalu.
Bagi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Tual Jamal Renhoat, penanaman mangrove/bakau ini sangat membantu Pemkot Tual dalam upaya mencegah dan mengatasi abrasi yang cukup tinggi di daerah tersebut.
“Dengan penanaman mangrove (yang dilakukan Lanal Tual) ini, kami dari dinas juga nanti bersama karyawan, akan berupa semaksimal mungkin untuk perawatannya,” ungkap Renhoat di Tual, Kamis (28/7/2022).
Menurut Renhoat, penanaman mangrove tersebut bukan hanya bermanfaat mencegah abrasi, namun dapat berdampak pada peningkatan ekonomi nelayan sekitar di masa depan.
“(Mangrove) ini menjadi cikal bakal untuk mendatangkan ikan, karena kita tahu mangrove menjadi tempat atau sarang ikan, sehingga secara ekonomi bisa meningkatkan pendapatan masyarakat di Nam,” jelas Renhoat.
Selain penanaman yang dilakukan Lanal Tual, Renhoat mengatakan pihaknya juga sudah memiliki agenda tetap terkait penanaman mangrove, serta kerjasama dengan kantor pengelola hutan, dan beberapa unsur maritim lainnya.
“Tahun ini ada kegiatan penanaman, kemudian kami juga bekerja sama dengan sejumlah pihak. Kalau tahun kemarin dengan ASDP, lokasinya masih sekitar Nam, kemudian Taar. Kalau di pulau-pulau memang di Tayando, itu memang rencana penanaman mangrove dari DLHK,” ungkap Renhoat.
Renhoat mengajak semua pihak untuk ikut menanam mangrove sehingga bersama-sama dapat menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan.
Editor: Labes Remetwa
Baca juga: